Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2020

TEKNIK INDUSTRI , TEKNIK KEHIDUPAN?

      Baru– aru ini sebuah lembaga pemeringkatan universitas dunia, Quacquarelli Symonds (QS) merilis hasilnya untuk tahun 2021. Pada Rabu, 10 Juni 2020 tercatat bahwa Universitas Gadjah Mada (UGM) melesat ke peringkat 254 dunia dari peringkat 320 pada tahun 2020. Hal ini secara otomatis membuat UGM menjadi peraih peringkat pertama di Indonesia. Sungguh prestasi yang membanggakan bukan? Yess, tidak hanya membanggakan bagi mahasiswanya, namun juga untuk aku sebagai salah satu alumninya.       Hello, aku Naya, alumni Teknik Industri Universitas Gadjah Mada angkatan 2015 dan saat ini sedang bekerja disebuah perusahaan swasta yang bergerak dibidang kosmetik. Hmm lupakan sejenak mengenai perusahaan ini karena aku sedang tidak ingin berfokus padanya. Biarkan jari–jemari ini bergerak menulis kenangan demi kenangan yang mengupas kehidupan perkuliahanku.       Enam tahun lalu, tepat setahun sebelum aku memasuki dunia ...

NIKMAT YANG MANA LAGI ??

Hei, malam ini dingin, Tapi tak apa, semoga hanya malamnya saja yang dingin, namun tidak dengan kamu. Apa kabar kamu hari ini? Aku harap baik – baik saja. Jika kamu tanya padaku, aku sungguh baik – baik saja. Malam ini, aku coba renungkan beberapa hal, bukan tentang percintaan ataupun pekerjaan, tapi tentang nikmat yang kadang tidak pernah aku sadari, tentang nikmatnya sebuah rejeki. A khir-akhir ini banyak hal kian datang dan pergi dari hidupku, entah datang untuk memberi pelajaran dan pergi untuk memberi kenangan. Bagiku, tidak hanya manusia yang bisa datang dan pergi dalam kehidupan seseorang, tapi begitupun juga dengan rezeki. Sama halnya seperti seseorang ia bisa tetap tinggal jika kamu perjuangkan, dan bisa jadi pergi jika kamu abaikan. Rejeki memang patut diperjuangkan, dikejar, dan dijaga. Dikejar dan diperjuangkan? Jangan bingung !! hal ini sesimpel kamu rela berkeringat untuk mendapatkan sesup nasi, apa kamu setuju? Lalu bagaimana dengan mengabaikan rejek...

REJEKI..?

      Banyak hal akhir-akhir ini yang semkain menyadarkan kalo rezeki itu emang udah ada yang atur. Yaps, benar. Setiap orang itu punya tempat dan rezekinya masing-masing.       Sempet searching beberapa definisi rejeki sih, katanya rejeki itu segala hal yang bermanfaat yang datang ke makhluk Tuhan YME. Nah tapi sebagian orang menurutku suka salah nih buat ngedefinisiin rejeki itu sendiri. Sama halnya seperti aku dulu, aku selalu mengkaitkan rezeki dengan uang yang dikasih orang ke aku entah dalam bentuk apapun. Padahal kenyataannya ga cuma itu aja, contoh hal rezeki dalam hal lainnya seperti Dikelilingi sama orang-orang baik yang ga akan buat kita jadi sesat atau terjerumus ke hal yang buruk. Hujan turun saat kamu bener-bener baru sampai rumah, so kita ga kebasahan deh. Dapat voucher ojek online saat kita bener-bener lagi berhemat. Dapat makan gratis/traktiran pas kita berencana gaakan makan karena gaada duit. Hal-hal itu yang kadang tid...